Susuri Goa Perawan Bajul Mati; Mega Putih dan LePen Adventure Berharap Ada Kerjasama

Gua Perawan Mega Putih

Mega Putih Fakultas Psikologi UIN Maliki beraksi kembali, tepatnya pada tanggal 8 Januari 2015 mereka melakukan susur Goa di daerah Bajul Mati Malang Selatan, tim yang dimotori oleh sang direktur Wahyu Aris Cahyono berangkat dari Malang pada hari rabu 7 Januari, terdiri dari 8 orang ini langsung menemui Cak Sis (sebutan akrab) selaku leader LePen Adventure untuk membahas dan menyiapkan segala sesuatu yang akan digunakan saat menyusuri goa dan sungai. Setelah selesai melakukan persiapan, tim Mega Putih pun langsung menuju Pantai Ungapan untuk beristirahat menyimpan energi agar mereka siap dan fit saat menyusuri goa dan sungai.

Diawali dengan susur Goa Jenggot, tim Mega Putih bersama LePen Adventure memasang papan nama Goa Jenggot di depan mulut goa, sebagai tanda bahwa Goa Jenggot siap dan aman untuk disusuri oleh wisatawan lainnya. Setelah menyurusuri goa jenggot, tim langsung menuju Goa Coban Perawan, pada goa ini tim harus berenang karena goa ini merupakan jalur sungai dari Coban Perawan, goa ini sangat alami untuk menyusurinya dibutuhkan langkah yang ekstra hati-hati karena banyaknya kayu dan batu yang cukup runcing.

Setelah setengah hari menyusuri goa, tim beristirahat sejenak dan memulihkan stamina tubuh yang mulai melemah. Dilanjutkan dengan susur sungai, tim mulai beranjak mengangkat perahu masing-masing, tim mulai mendayung perahu masing-masing ditengah perjalanan tim berhenti sejenak untuk menanam mangrove, Abah Izar selaku nahkoda susur pantai ini menyampaikan bahwa 1 hektar tanaman mangrove dapat menghasilkan 10.000 liter oksigen, dan ini merupakan jariyah bagi orang yang menanamnya. Tempat akhir dari susur sungai ini adalah Pantai Ungapan yang merupakan tempat kami bermalam.

“Kami berharap Mega Putih Outbound Provider dapat berkerja sama dengan LePen Adventure, dan kami juga siap mendidik dan membina teman-teman LePen Andventure sehingga kita bisa melakukan kegiatan sosial bersama” kata Aris pada saat berpamitan.

Hal senada juga disambut dengan sangat baik oleh Abah Izar sang Nahkoda, “Tim LePen Adventure memang membutuhkan pengetahuan akan hal itu, jikalau saya tau kalian ini adalah Tim Outbound, dari kemarin saya akan menyuruh kalian memberikan pengetahuan kepada tim LePen” kata Abah Izar. (Red. Ms)

Kontributor: Jurnalis MP

>>Simpan Berita