PsychoNews – Komunitas Mahasiswa Anti Narkoba dan Obat-Obatan Terlarang (KOMANDO) Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang, Sabtu (04/02) kembali melakukan serangkaian penyuluhan Narkoba kepada satuan tugas (satgas) SMP Ma’arif Kota Batu. Kegiatan ini dimaksudkan guna memaksimalkan fungsi satgas SMP Ma’arif Kota Batu yang berjumlah 17 siswa. Selain memberikan materi tentang kenarkobaan, pihak KOMANDO juga mendampingi siswa dengan kegiatan-kegiatan yang menunjang psikologis mereka, seperti pelatihan kepemimpinan organisasi maupun strategi yang efektif dalam belajar.
Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan tiga kali dalam satu bulan. Setiap minggunya, KOMANDO mengirimkan empat orang trainer untuk memberikan materi atau pelatihan kepada satgas SMP Ma’arif. Pertemuan kali ini merupakan pertemuan pertama sejak perkuliahan aktif kembali, maka dari itu kegiatan trainer dalam pertemuan ini hanya mengakrabkan diri dengan para siswa-siswi. “Kesannya penyuluhan kali ini sangat menyenangkan. Senang rasanya bisa bertemu dengan adik-adik dengan semangat yang luar biasa yang memilih untuk menjadi anak yang terpilih daripada menjadi anak yang sekedar ‘hitz’” ujar Elma, salah satu anggota KOMANDO.
Arif, selaku ketua KOMANDO berharap bahwa dengan adanya kegiatan ini anak-anak SMP Ma’arif bisa mengembangkan diri serta menularkan kegiatan positif yang mereka lakukan kepada teman-teman di sekitarnya. Sehingga, perhatian anak-anak akan bahaya narkoba menjadi teralihkan ke arah yang positif. Selain itu, besar harapan dengan adanya program penyuluhan ini dapat melatih anggota KOMANDO supaya lebih berpengalaman dan memberikan penyuluhan yang berkualitas dalam bidang kenarkobaan.
Pemberian penyuluhan tentang bahaya narkoba penting dilakukan untuk mendorong timbulnya perbuatan yang menjauhi benda haram tersebut, khususnya kepada remaja. Maka dari itu sebagai seorang yang mengerti akan hal ini, penting untuk mendorong para remaja supaya tidak terjerumus kepada bahaya narkoba dan obat-obatan terlarang. Perintah untuk mengajak kepada perbuatan-perbuatan yang baik, serta mencegah segala perbuatan yang keji sangat dianjurkan di dalam agama islam. Hal ini tertuang dalam salah satu hadist yang diriwayatkan oleh Abu Huraira ra, ia berkata: Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda: “Siapa saja yang mengajak kepada kebenaran, maka ia memperoleh pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya tanpa dikurangi sedikitpun. Dan siapa saja yang mengajak kepada kesesatan, maka ia akan mendapat dosa seperti dosa orang yang mengerjakan tanpa dikurangi sedikitpun” (HR Muslim). Red.Ms
Reporter : Wachidatul Zulfiyah
Editor : Fauza Nor Hidayah
[button href=”http://psikologi.uin-malang.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/KOMANDO-Berikan-Penyuluhan-Kepada-Satgas-SMP-Ma’arif-Kota-Batu.pdf” rounded=”” size=”btn-mini” style=”blue” target=”_blank”]Simpan Berita[/button]